Friday, 11 July 2014

Dua Kelompok Nyaris Bentrok ( mahasiswa AMN dan warga tegalkamulyan )

Dua Kelompok Nyaris Bentrok

CILACAP – Satuan Sabhara Polres Cilacap bekerjasama dengan TNI, Rabu (9/7) dini hari mengamankan sejumlah orang yang terlibat dalam keributan di Jalan Kalimantan, area wisata Pantai Tegal Kamulyan, Cilacap Selatan.
Bentrok antar kedua kelompok mahasiswa perguruan tinggi dan warga di sekitar lokasi wisata tersebut, terjadi akibat salah paham. Kejadian ini berawal saat sejumlah mahasiswa yang berpasang-pasangan dari salah satu perguruan tinggi di Cilacap, datang dan nongkrong di area wisata tersebut.
“Mereka awalnya cuma nongkrong,” kata Kapolres Cilacap AKBP Andry Triaspoetra SIK melalui Kasat Sabhara Kompol Soemarno, kemarin.
Namun kedatangan kelompok mahasiswa ini memicu keributan hingga nyaris terjadi bentrokan. Namun beruntung, pihak kepolisian yang tengah melakukan patroli pengamanan siaga 1 melintas di lokasi tersebut dan langsung membubarkan keramaian.
Dijelaskan, setelah dimintai keterangan, diketahui bahwa warga setempat terganggu dengan kedatangan kelompok mahasiswa yang “nggeber”sepeda motor mereka saat memasuki area wisata.
“Jadi menurut warga, kelompok mahasiswa ini mengganggu kenyamanan warga karena nggeber motor malam-malam,” jelasnya.
Saat mendengar suara keras dari sepeda motor kelompok mahasiswa, warga mendatangi dan menegur. Namun tidak terima diberi peringatan, kelompok mahasiswa justru memanggil teman-temannya untuk datang ke lokasi. “Untung belum sampai ribut, kita bubarkan dan kita klarifikasi di Polres,” ujarnya.
Setelah masing-masing kelompok menjelaskan permasalahan yang terjadi, mereka diberi pembinaan. “Kita juga langsung mendamaikan mereka. Mereka sudah sepakat berdamai, dan diharapkan peristiwa serupa tidak kembali terjadi,” tandasnya.

No comments:

Post a Comment