Tuesday 28 January 2014

Gempa bumi (ilustrasi)

CILACAP -- Gempa bumi berkekuatan 5,3 skala Richter mengguncang Desa Kalikudi, Kecamatan Adipala, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, Senin (27/1) pukul 23.14 WIB.

Meski tidak sekuat Sabtu (25/1) kemarin, guncangan gempa tersebut berlangsung cukup lama. Namun, gempa itu tidak membuat warga Cilacap berhamburan ke luar rumah karena bersamaan dengan hujan disertai petir. Sebagian warga hanya berdiri di teras rumah mereka, sedangkan lainnya tetap berada di dalam rumah.

Seorang warga Desa Kalikudi, Kecamatan Adipala, Cilacap, Nenden Cahya Ningkat (29) mengaku dikejutkan gempa tersebut. "Saat mau tidur, saya merasa tempat tidur terguncang. Saya baru sadar kalau guncangan itu gempa setelah suami saya yang tidur di lantai berteriak 'gempa...gempa'," katanya.

Menurutnya, guncangan gempa tersebut terasa cukup lama atau sekitar 10 detik. Karenanya, dia mengaku segera memeluk anaknya yang baru berusia 6,5 bulan dan menggendongnya keluar dari kamar.

"Suami saya segera membangunkan ibunya dan mengontrol anak sulung kami," katanya.

Berdasarkan data yang dirilis Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), gempa berkekuatan 5,3 Skala Richter (SR) telah terjadi pada hari Senin (27/1), pukul 23.14.02 WIB.

Pusat gempa berlokasi di 8,16 derajat lintang selatan dan 109,26 derajat bujur timur atau 68 kilometer barat daya Kebumen, Jawa Tengah, dengan kedalaman 33 kilometer. Gempa tersebut tidak berpotensi menyebabkan terjadinya tsunami.

No comments:

Post a Comment